Pages

Baju Baru, Alhamdulillah?

Thursday, June 14

Semuanya berawal dari turunnya thr 2018.  Musim sale dimana-mana, dan rasanya sudah lama aku tidak berbelanja baju baru untuk menyambut lebaran. Seharusnya akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk belanja,tapi Purwa ada pekerjaan yang bikin dia gak bisa  diajak belanja sedangkan waktu mudik sudah semakin dekat. Pada akhirnya kami menjadwalkan hari kerja untuk hunting baju lebaran.

Kami memutuskan pergi ke Puri mall sekalian pergi makan malam. Makanan cepat-cepat kami habiskan karena kami hanya punya 2 jam untuk belanja sebelum mall tutup. Tujuan utama adalah mencari baju baru untukku. Setelah masuk ke berbagai toko baju wanita, rasanya tidak ada yang mengena di hati. Entah modelnya, entah warnanya, ataupun harganya yang aku rasa eman-eman gitu buat beli baju. Akhirnya dengan tangan hampa aku pulang, malah Purwa yang dapat celana baru tanpa effort yang terlalu banyak. Bete dong ya sebagai orang yang niat sepenuh hati mau beli baju, haha. Maka keesokan harinya kami janjian untuk ke mall lain untuk menuntaskan misiku.

Besoknya, kami punya waktu lebih lama untuk belanja. Tibalah ke Lippo mall yang pilihan toko bajunya lebih banyak. Dari ujung ke ujung kami telusuri, ke toko merk favorit yang biasanya selalu ada banyak pilihan pun sepertinya nihil. Purwa dari semangat sampai duduk aja di sofa lu milih aja sono. Aku dari antusias sampe gempor kakinya tapi pengen beli baju tapi nggak ada yang sreg sampai bete sendiri trus pulang aja. Di jalan sempet mikir apa yang salah ya, dari sekian banyak baju lho kenapa tidak ada yang cocok.

Setelah betenya berangsur-angsur hilang baru lah sadar kalau dari tadi gak punya tujuan yang spesifik kepengenannya yang seperti apa. Kalau Purwa dari awal emang kepengen beli celana chino yang enak dipakai, dan yak dia dapat apa yang dia pengen. Aku pengen baju baru, tapi baju apa, atasan, bawahan, dress, warna apa, seksi-seksi apa syariah, itu sama sekali enggak terpikir. Seakan-akan kali ditanyain penjaga tokonya cari apa bakal kujawab, "Ya karna saya gak tau makanya saya mau cari yang saya mau,". Aneh kan. Atau bisa jadi perburuan baju baru gagal karna udh terlalu banyak mikir, duh sayang duitnya, duh begini doang mahal amat lah, duh kenapa lemak perut ini gak menipis-menipis. Jadi emang tujuannya gak penting dan jiwa yang lemah ini hanya menuruti euforia lebaran.
Ujung-ujungnya thrnya gak jadi beli baju baru malah beli pet cargo buat Snow dan Oyi yang hari ini dititipkan di penitipan hewan.

Jadi, thr kalian udah buat beli apa?

Stay

Monday, April 10

Why you do this to me?
You know that i need you more than everything,
I'm scared. I'm scared to start over. I'm scared to be stranger.
So many things came up into my head this time, i can't handle it alone
I need you
I need you to stay with me
I need you to hugs me and makes me believe that everything gonna be alright

Please don't leave me, okay?

Tidak ada yang salah dari mencintaimu

Sunday, July 10

Aku ingat hari itu, hari dimana kuputuskan untuk mencintaimu. Lalu diikuti hari-hari penuh ombak dan angin kencang. Tak takutkah kau karam.
Aku kembali pada hari itu, hari dimana aku memutuskan untuk bersamamu. Langkah penuh kerikil tajam menyayat, terluka. Mampukah tak kandas.

Kau masih di situ? 
Mendengarkanku mengoceh tentang hal-hal remeh yang selalu aku ributkan. Kulihat kau tersenyum untuk menjawab keresahanku.

Seharusnya aku tak perlu ragu, terlalu aku mencintaimu. 

Tidak salah, tidak ada yang salah dari mencintaimu.

Welcoming 2016

Friday, January 1

Sama seperti pergantian tahun sebelum-sebelumnya, yang hanya dipenuhi resolusi-resolusi dini hari, yang bahkan sebelum matahari terbit pun sudah tidak diingat lagi. Sekian banyak daftar yang menggunung sudah menempati antriannya, entah benar resolusi atau hanya sekedar obsesi. Hingga pada akhinya hanya satu tersisa setelah melewati berbagai macam pertimbangan, aku hanya ingin lebih egois untuk diriku sendiri. Egois untuk kebahagiaan dan kelangsungan hidupku tiga ratus enam puluh lima hari (minus satu tentunya) selanjutnya. Terdengar mudah bukan?

Hurt

Monday, October 19

Seems like it was yesterday when I saw your face
You told me how proud you were but I walked away
If only I knew what I know today
Ooh ooh

I would hold you in my arms
I would take the pain away
Thank you for all you've done
Forgive all your mistakes.

There's nothing I wouldn't do
To hear your voice again.
Sometimes I wanna call you but I know you won't be there

Oh, I'm sorry for blaming you for everything I just couldn't do
And I've hurt myself by hurting you

Some days I feel broke inside but I won't admit
Sometimes I just wanna hide 'cause it's you I miss
And it's so hard to say goodbye when it comes to this, ooh, whoa

Would you tell me I was wrong?
Would you help me understand?
Are you looking down upon me?
Are you proud of who I am?

There's nothing I wouldn't do
To have just one more chance
To look into your eyes and see you looking back

Oh, I'm sorry for blaming you for everything I just couldn't do
And I've hurt myself, oh, oh, oh.

If I had just one more day
I would tell you how much that I've missed you since you've been away

Oh, it's dangerous
It's so out of line
To try and turn back time

I'm sorry for blaming you for everything I just couldn't do
And I've hurt myself by hurting you





..Pada akhirnya aku mencapai kesadaran bahwa kehilanganmu adalah pilihan, bukan semata takdir yang tidak bisa kuelakkan. 

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS